Dua dekade lalu mungkin tak pernah terpikirkan jika harus bertransaksi tak perlu untuk tatap muka, adu tawar harga dan mesti naik angkot menuju pasar seraya membawa keranjang belanjaan. Namun kini kemudahan bertransaksi dapat dilakukan kapan saja, era digital dengan senjata utama yakni ponsel pintar telah membawa banyak perubahan perilaku manusia termasuk dalam jual beli. Sambil rebahan bisa order barang yang kita inginkan, tak berapa lama kemudian barang yang kita inginkan pun datang dengan segera.
Data dari Katadata di tahun 2019 menyebutkan bahwa 170,6 juta dari 269,6 juta penduduk Indonesia menggunakan ponsel pintar, itu berarti ada 63,3 % menggunakan smartphone. Di prediksi pada tahun 2025 jumlah pengguna smartphone di Indonesia akan mencapai 89 %. Tahu nggak sih bro and sis bahwa ponsel pintar bukan melulu sebagai alat komunikasi, jika kita mampu melirik peluang bisnis, maka cuan pun bisa didapat lho, maka bersiaplah untuk era digital ini, siapa cepat maka ia akan dapat.
Bahwa bisnis tak melulu milik korporasi besar dengan aset triliunan rupiah, di rumah pun kita mampu meraup penghasilan, salah satunya adalah dengan bisnis online, dulu dikenal istilah “bakulan”, si Mbok yang berkain kebaya memikul dagangannya menuju pasar dan harus berjalan puluhan kilo meter menuju pasar. Memang saat ini masih ada kita temui mereka yang berjualan secara langsung, namun sangat jarang kaum milenial yang mau bersusah payah bakulan dengan berjalan puluhan kilo meter.
Pandemi Covid Dan Kreatifitas Mengelola Bisnis Online
Setahun sudah pandemi Covid bersama dalam kehidupan kita semua, wabah asal Wuhan China ini sepertinya mengubah wajah dunia dan dampaknya sangat hingga ke tanah air. Bahkan korporasi besar pun mengalami imbasnya, ribuan karyawan ter PHK dan ini merupakan pukulan bagi perekonomian tanah air. Survey Mujani Research and Consulting(SMRC) menyebutkan bahwa 29 juta warga negara Indonesia mengalami Pemutusan Hubungan Kerja, ini memang berita yang tidak mengenakan namun memang benar benar terjadi.
Dibalik musibah tentu ada hikmahnya, meski sulit tapi selalu ada jalan keluar, dapat cuan di bisnis online? Bisa banget bro, para blogger yang tentu saja punya blog dan ditayangkan kapan saja adalah salah satu peluang bisnis online, mengelola kata kata, memadu aksara dan dibaca ribuan orang, otomatis penghasilan pun di dapat dengan cara google adsense, yuk ah perkuat dan ikhtiarkan agar blog yang kita kelola mampu menghasilkan fulus.
Salah satu bisnis yang nggak perlu modal gede, ya semacam modal cekak namun menghasilkan cuan adalah dengan menjadi dropship, selisih harga yang di dapat dan kita tak perlu repot repot menyetok barang, yang lebih seru adalah memanfatkan jejaring sosial media untuk mengenalkan diri kita, bisnis apa sih itu, yuk jadi dropship dan ini adalah usaha yang kini diminati di era digital seperti saat ini.
Saatnya UMKM Bangkit Dan Memanfaatkan Kemudahan Teknologi
Perekonomian Indonesia mengalami kontraksi pada triwulan II tahun 2020 dan mengalami pertumbuhan ekonomi -5.3%, anomali ini memang menyesakan namun bukan untuk di ratapi, saatnya Usaha Mikro, Kecil dan Menengah semestinya tetap optimis ditengah kepungan ketidakpastian ini. Data Kementerian Koperasi di tahun 2018 menyebutkan pelaku UMKM di tanah air mencapai 64,2 juta. Jangan salah ya UMKM itu mampu bertahan meski badai ekonomi melanda, sudah saatnya UMKM bangkit dan mewarnai perekonomian nasional.
Beruntung saat ini kita semua berada di masa teknologi memudahkan kita untuk hidup, ini adalah tantangan sekaligus peluang, kecepatan internet menjadi kunci bahwa usaha yang kita tekuni bisa berjalan dengan baik, penggiat UMKM semestinya memanfaatkan teknologi untuk memasarkan produk produk unggulan. Konsumen yang membutuhkan barang bisa cepat mendapatkan kebutuhannya, maka transaksi pun terjadi dan geliat ekonomi pun akan berputar.
Maju terus UMKM Indonesia, apalagi saat ini pemerintah sedang berupaya untuk memulihkan ekonomi, salah satu langkah yang diambil yakni subsidi bunga pinjaman, restrukturisasi kredit, jaminan modal kerja dan dana yang disiapkan mencapai 123,46 triliun. Saatnya ekonomi Indonesia kembali bangki, kita bisa!
Printer Handal Itu Bernama HP DeskJet Ink Advantage 2335
Sudah deh jangan terlalu timbang menimbang untuk memilih printer handal untuk bisnis online, ada lho Printer multifungsi bikin hepi dengan harga yang begitu terjangkau dengan kemampuan mumpuni, apalagi saat ini printer besutan Hewlett Packard mengalami turun harga di erasupplies.com, harga semula yakni Rp 700.000 menjadi Rp 658.000. Bahagia itu memiliki printer yang dapat menunjang bisnis sehari hari, nah HP DeskJet Ink Advantage memiliki karakteristik yang mampu performa penjualan dengan kemampuannya yakni scan, print dan juga copy.
Kecepatan cetak warna hitam hingga 7.5 ppm sedangkan untuk warna adalah 5,5 ppm alias setara 5,5 lembar perdetiknya. Yang bikin ngangenin dari printer ini adalah warna di sekujur printer yang merupakan perpaduan antara putih dan ungu sehinga tampilannya ciamik dan juga elegant, itu baru tampilan luar lho, belum lagi kita ngulik apa aja sih yang istimewa dari HP DeskJet 2335, sabar ya hehe, karena di sini bakalan digeber keunggulan keunggulan yang bikin kepo deh untuk segera memiliki printer juara dengan harga terjangkau ini.
Banyak banget deh keunggulan juara dari printer HP 2335, resolusi cetak untuk warna hitam 1200 x 1200 dpi sedangkan warna 4800 x 1200 waw banget ini mah karena hasil cetakan seindah warna aselinya. Nah kalau nanya ukuran kertas yang bisa digunakan, ini nih bocorany, HP 2335 bisa dipakai untuk ukuran kertas A4, B5, A6, DL envelope dengan berat kertas 75 g/m2. Untuk print area 216 x 35 mm dan untuk scan area 216 x 297 mm.
Tapi jangan lupa dong kalau pakai cartridge yang original karena akan memberikan performa yang memuaskan, cartridge yang cocok adalah 682 black dan warna, untuk warna hitam mampu mencetak 360 lembar dan warna 200 lembar. Nah keunnggulan HP 2335 adalah mempunyai bobot terbilang ringan karena beratnya hanya 12 kg dengan dimensi 50 x 30 x 36 cm. Untuk pengoperasiannya bisa koneksi Window 10, 7.