Bukan tanpa alasan donat berlubang tengahnya, konon bentuk awal donat adalah tanpa lobang ditengah, namun ternyata panasnya minyak untuk menggoreng donat jadi tak merata sehingga ide untuk memberi lubang pada donat adalah solusi agar kematangannya jadi merata.
Tahu nggak sih gaes, saat nonton film film Holywood, cuplikan seorang polisi yang tengah patroli di malam hari, pasti deh ngemilnya donat dan kopi. Saat ini donat hadir dengan varian yang bermacam macat, dari donat yang dijual di gerai gerai ternama hingga di jual ketengan, donat seribuan yang berisi meises ataupun gula bubuk.
Nah Mang Admin nggak panjang lebar ngebahas donat dari sisi sejarahnya, namun Mang Admin mau cerita tentang donat “Cinta” yang pernah singgah di lidah Mang Admin.
Sebuah pesan di grup Whatsapps, penawaran donat yang murah meriah, harga satuannya cuma dua ribu, dari gambar yang dikirim sih kayaknya enak juga, murah pula, beli selusin hanya dua puluh empat ribu perak dan kita bisa memilih donat yang di inginkan.
Akhirnya Mang Admin ngontak yang ngirim pesan jualan donat, teman Mang Admin juga, dahulunya teman kerjaan Mang Admin sih yang mencoba menjadi seorang enterpreneurship, berdagang dan menjadi bos bagi diri sendiri setelah memutuskan resign, pernah mencoba peruntungan menjadi tukang jeruk peras tapi tampaknya kini mulai bergumul dengan dunia perdonatan, si bolong tengahe ungkap Joshua saat masih anak anak ketika menyanyikan “Donat”.
Beberapa hari lalu Mang Admin memesan dua lusin donat, dengan toping yang beragam, ada meises, keju, rasa strawberry dan rasa pandan, teman Mang Admin juga pesan dua lusin, satu lusin dimakan rame rame, satunya lagi di makan barengan.
Donat Cinta begitu si empunya donat saat mengantarkan donat pesanan, Mang Admin nyicip yang rasa keju. Memang sih harganya Cuma dua ribu, murah meriah banget, donat warna warni langsung diserbu, tak terasa dua setengah lusin donat habis dalam sekejap.
Peluang usaha bisa dilakukan dan yang penting ada kemauan bpasti ada jalan, saat ini teman Mang Admin yang bernama Sakori lagi ngejajal dan merintis usaha camilan donat, selain donat ada juga aneka bolu dengan harga yang kompetitif, terjangkau deh. Untuk sementara wilayah pemasaran “Donat Cinta” baru mencakup daerah Cibitung, Tambun dan Cikarang.
Donat Cinta menyasar ceruk penjualan di kalangan Emak emak seperti untuk acara pengajian, arisan atau kumpul kumpul keluarga besar. Menurut Sakori, merintis usaha memang diperlukan, dengan modal terbatas dan juga ini merupakan usaha kecil jadi mesti pintar pintar untuk mampu membaca situasi pasar.
Donat sudah ada dimana mana, mulai dari buatan pabrikan hingga industri rumahan skala kecil, untuk soal popularitas donat memang sudah melegenda. Untuk yang mau kepoin tentang donat Cinta, bisa kok hubungi temannya Mang Admin yakni bro Sakori di nomor kontak, 081270638269 dan 082213556933.
Sekali kali kita cerita tentang usaha kecil dan menengah ya pembaca yang budiman, kekuatan ekonomi meski skalanya masih kecil dan permodalan terbatas meski begitu selayaknya tetap di apresiasi, pengen juga di ulas usaha kecil yang sedang dirintis, jangan segan segan hubungi Mang Admin di 082213558763, kalau masih seputaran Jabodetabek sih Insha Allah siap meluncur, semoga makin banyak yang tetap tegar berusaha secara halal dengan segala keterbatasan namun yakinlah semua itu ada jalan keluar. Maju terus pengusaha kecil di seluruh Indonesia.